Tentang Kami
Sekilas Profile Founder Kiki Photography
Memanjakan mata banyak orang dengan sebuah karya dua dimensi berupa foto yang berisi sejuta makna merupakan salah satu tujuannya dalam berkarya. Dalam setiap karyanya selalu menyampaikan pesan yang tersirat.Still and Candid photography adalah ciri khas pemilik nama lengkap Rizki Trestianto yang akrab disapa Kiki. Pria kelahiran 26 September 1980 ini mulai menyukai dunia fotography saat mengikuti hobi ayahanda tercinta alm.Soelastro WR. Ayahanda tercinta merupakan salah seorang inspirator baginya. Dalam setiap karya karyanya didedikasikan untuk ayahanda & istri tercinta.Menyelengarakan beberapa event berskala Nasional ditahun 2003 pernah dijalaninya, di awal tahun 2002 selama 2 tahun mengeluti dunia penyiaran di beberapa radio swasta di jakarta. Tidak hanya itu, bermain dibelakang layar lebar pun di gelutinya hingga akhirnya jatuh cinta pada fotografi di tahun 2004. Kecintaannya terhadap seni cinematography yang telah diarungi selama 4 tahun dan fotography yang telah di dalaminya selama 6 tahun terus mengisi hari-harinya hingga sekarang.Walhasil semua karyanya berbuah manis, sampai akhirnya selama 2 tahun membuka kelas fotografi di berbagai kota di Indonesia. Namun menjadi fotografer di beberapa majalah pun masih terus dijalaninya hingga saat ini.
Pemilik toko on-line fotografi www.studiofotografer.com ini terus membangun bisnisnya mulai dari bawah hingga kini memiliki Wedding Organizer yang cukup dikenal oleh banyak orang.Selain itu buah karyanya pun di wujudkan dalam buku buku terbitan Gramedia berjudul "Behind The Business Of Photography" dan " Tips Praktis Bisnis Fotografi"
Kepribadiaannya yang supel, cerdas dan eazy going dalam berteman membuatnya mudah menjalin komunikasi dengan siapa saja.......
Termasuk dengan beberapa relasinya yang sekarang menjadi sahabatnya.Dimanapun dan dengan siapa saja kita berada harus bisa menjadi orang yang banyak manfaat untuk orang lain merupakan salah satu prinsip hidupnya.Sesuai dengan moto yang dipegangnya "Entertain With Love" (menghibur dengan cinta), serta falsafah pohon bambu yang sarat makna.Untuk mengasah kemampuannya menjadi fotografer, kiki menjalin komunitas fotography di beberapa komunitas fotografi, agar bisa saling bertukar ilmu, memperluas pertemanan serta relasi.
Sudah saatnya momen indah dalam kehidupan kita jangan terlewatkan begitu saja. Dengan mata kamera semua bisa terjaga dan dapat dikenang sepanjang masa.
Teruslah berkarya dengan hati agar sebuah karya memiliki arti.
Selamat berkarya & salam budaya.......